[www.fulldronesolutions.com] Drone telah menjelma menjadi alat yang lazim digunakan untuk keperluan survey topografi. Seiring dengan berkembangnya teknologi dewasa ini, kemampuan drone untuk memetakan suatu daerah dengan kualitas gambar high definition begitu membantu para surveyor untuk memberikan gambaran yang begitu akurat dan nyata. Berikut merupakan daftar alat yang digunakan dalam pemetaan / survey topografi dengan drone.
1. UAV set
Drone / UAV set merupakan bagian inti dari proses pemetaan udara yang bertindak untuk menjelajah area target pemetaan dengan membawa beban lain terbagi menjadi 3 jenis/type yaitu Multicopter, Fixedwing dan VTOL
Multicopter
Gambar di atas Merupakan pesawat tanpa awak dengan system proplusi berupa motor dengan lengan 4-8 lengan dan propeller menghadap ke atas kelebihan jenis multicopter mampu terbang dan mendarat di bidang yang sempit , mampu membawa beban/payload besar, bisa di aplikasikan dalam bidang pemetaan / agriculture dan mudah untuk dilakukan customizing.
Fixedwing
Gambar diatas merupakan contoh UAV ( Unmaned Aerial Vehicle) type fixed wing yaitu memiliki konfigurasi sayap dan ekor(tail) dengan system pendorong utama satu-dua motor brushless atau bisa juga menggunakan system propulsi turbin/ EDF kemudian system navigasi digerakan oleh motor servo kelebihan dari jenis fixed-wing mampu menjelajah dengan kecepatan tinggi sehingga bagus untuk memetakan area yang luas.
VTOL(Vertical Takeoff Landing)
Gambar diatas merupakan jenis UAV VTOL memiliki konfigurasi gabungan dari multicopter dengan fixed wing sehingga mampu takeoff dan landing di area terbatas/sempit dengan system propulsi 3-4 motor brushless dan navigasi servo memiliki banyak kelebihan diantaranya mampu takeoff dan landing di area terbatas, dapat menjelajah dengan kecepatan tinggi dan dapat membawa beban payload lebih berat.
2. System Navigasi GPS
Jenis-jenis GPS untuk UAV pemetaan udara
Standard GPS module
Pada dasarnya, perbedaan utama antara keduanya adalah ketika koreksi posisi ini terjadi. RTK mengoreksi selama penerbangan, dan PPK mengoreksi setelah penerbangan. Dengan apa yang kita ketahui hari ini, menggunakan teknologi pemasyarakatan GPS dapat meningkatkan pengumpulan data hingga 75%. Selain itu, ini menciptakan alur kerja yang lebih lancar karena waktu itu ditumpahkan.
RTK GPS System
GNSS secara sederhana merupakan teknologi yang digunakan untuk menentukan posisi atau lokasi dalam satuan ilmiah di Bumi. Satelit akan mentransmisikan sinyal radio dengan frekuensi tinggi yang berisi data waktu dan posisi yang dapat diambil oleh penerima yang memungkinkan pengguna untuk mengetahui lokasi tepat mereka di manapun di permukaan bumi. Terdapat dua GNSS yang berjalan diatas bumi:
GLONASS – Global Navigation Satellite System
GPS – Global Positioning System
Apakah yang dimaksud dengan GPS RTK? RTK memiliki kepanjangan Real Time Kinematik, artinya koordinat titik dapat kita peroleh secara Real time dalam Koordinat UTM ataupun Lintang dan Bujur tanpa melalui pemrosesan baseline. Metode RTK ini berbeda dengan metode Statik, Karena pada metode statik koordinat baru diperoleh setelah dilakukan pemrosesan baseline (Post Processing). GPS RTK memiliki ketelitian yang tinggi yaitu dalam fraksi milimeter (1-5 mm).
Aplikasi GPS RTK cukup beragam diantaranya adalah Stake Out, Penentuan dan rekonstruksi batas persil tanah, Survei pertambangan, Survei rekayasa, dan aplikasi lainnya yang membutuhkan posisi titik koordinat secara cepat dan dalam ketelitian centimeter.
3. System Telemetry
System telemetry pada pesawat UAV pemetaan sangatlah penting berfungsi untuk mengirim dan menerima data dari dan ke pesawat UAV dan GCS terdapat 2 jenis sinyal yang umum digunakan dalam telemetry link yaitu band 433mhz dan 915mhz. hal yang perlu diperhatikan dalam memilih telemetry system yaitu power dan antenna , untuk pemetaan udara lebih baik menggunakan telemetry dengan power tx minimal 500mw dan menggunakan antena dengan gain tinggi sedangkan untuk pertanian atau inspeksi jarak dekat cukup menggunakan system 100mw dengan pilihan antena default maupun gain sedikit lebih tinggi.
4. Camera HD , Lidar atau Multispectral
Kamera merupakan device utama yang mempengaruhi hasil kualitas video/foto udara pada UAV sendiri kamera yang biasa digunakan yaitu kamera digital dengan pixel 12-20mp dan berat tidak lebih dari 600gram selain kamera mode RGB pesawat uav bisa juga membawa kamera spesial seperti lidar dan kamera multispectral untuk keperluan agriculture surveillance.
5 GCS Device
Ground controll merupakan stasiun utama pengendali drone/UAV ketika melakukan misi device dalam suatu ground controll terdiri dari komputer/laptop , system receiver telemetry, system GPS receiver dan power supply GCS bertanggung jawab atas kelancaran proses pemetaan udara dalam membaca data berupa ketinggian, posisi pesawat uav, kapasitas baterai hingga proses take off landing.